Tuesday, 28 February 2017

doorway effect


Anda hendak melakukan sesuatu. Namun, lupa begitu membuka pintu. Sering mengalami hal serupa? Fenomena ini kerap disebut "doorway effect", atau yang dalam istilah awam mengacu pada bagaimana kita memilah-milah berbagai hal dalam otak.

Misalnya begini. Anda hendak membersihkan rak dapur namun, saat masuk dapur, Anda lupa apa yang hendak Anda lakukan. Kelalaian seperti ini cenderung umum dirasakan banyak orang. Para ilmuwan dulu meyakini bahwa memori manusia tak ubahnya lemari penyimpan berkas.

Masing-masing pengalaman disimpan dalam satu map. Saat Anda membutuhkannya, tinggal kembali dan membuka berkas yang dibutuhkan--yang tak berubah dan ada pada tempatnya.

Namun, itu salah. Otak manusia ternyata jauh lebih rumit dan kompleks daripada itu. Otak kita layaknya komputer adalah versi super canggih dengan berbagai aplikasi yang beroperasi secara bersamaan. Sebuah studi pada 2011 menemukan bahwa doorway effect adalah hasil dari beberapa program dalam komputer otak yang berjalan bersamaan.

Sumber : beritagar.id

No comments:

Post a Comment